Sabtu, 01 Februari 2020
Yi Young kembali ke
tempat duduknya dan terlihat tidak nyaman. Joo Wan berharap mereka bisa sering
makan seperti ini untuk selanjutnya. Yi Young hanya terdiam, semakin bingung.
Sementara Jang Yoon yang mendengarnya memilih pergi dengan wajah kesal. Joo Wan
menebak pasti dia sudah mengomeli Yi Young. Yi Young tersedak, dia pikir Joo
Wan membicarakan Jang Yoon. Tapi rupanya Joo Wan membicarakan Nona Yoon yang
mengomelinya tadi pagi. Dia tidak sengaja melihat Nona Yoon memarahinya.
Joo Wan meminta Yi
Yeong tidak sedih karena sebenarnya Nona Yoon itu tidak menyukainya, bukan Yi
Yeong. Yi Yeong mengangguk mengerti, tapi dia kembali kaget saat Joo Wan
bertanya apakah Yi Yeong dan Jang Yoon benar-benar saling menidurkan. Yi Yeong
dengan gugup bilang itu hanyalah pekerjaan paruh waktu. Dia meminta pria itu
membantunya tidur dengan menyanyi. Joo Wan tidak menyangka Yi Young masih
imsomnia, jadi dia berpikir untuk mulai belajar cara membantu Yi Yeong
tertidur. Yi Yeong langsung terkejut mendengarnya.
Yo Da kembali
memasukkan berita baru ke grup, dimana foto Joo Wan dan Yi Yeong tengah makan
malam terpampang disana. Dia menulis caption, “berita panas hari ini. Pasangan
resmi makan bersama. Pasangan resmi Shinyoung Philharmonic menikmati hidangan
lengkap.”
 |
| iwhys/KBS |
 |
| iwhys/KBS |
Eun Joo kesal setelah
melihat berita itu. dia langsung menelpon Joo Wan tapi tidak diangkat. Dia
kesal lalu melihat Jang Yoon yang terlihat cemburu di foto itu. Eun Joo pun
menemui Jang Yoon setelah restoran tutup. Eun Joo meminta kebenaran apakah
benar mereka pernah bertemu sebelum masuk ke orchestra. Jang Yoon mengaku tidak
mengingatnya. Eun Joo mengaku merasa pernah melihat Jang Yoon di suatu tempat.
Jang Yoon tidak peduli dan mengaku tidak menginginkan perhatian ataupun
ketertarikan Eun Joo, lalu dia pergi meninggal Eun Joo sendirian disana.
Yi Yeong tampak kecewa
tidak melihat Jang Yoon di supermarket. Tiba-tiba Jang Yoon datang dan mengejek
Yi Yeong yang seperti merindukannya. Yi Yeong membantah dan mengobrolkan
mengenai berita di group. Yi Yeong bilang dia dan maestro Nam hanya sebatas
rekan, itu adalah acara makan penyambutan dan berita yang dulu itu dia juga
hanya membantunya memilih perhiasan. Yi Yeong bilang dia tidak ingin Jang Yoon
salah paham. Jang Yoon bertanya apakah Yi Yeong berpikir dia menyukai Yi Yeong?
 |
| iwhys/KBS |
 |
| iwhys/KBS |
Yi Yeong bingung dengan
pertanyaan Jang Yoon. Jang Yoon bilang tertarik dan menyukai itu berbeda. Yi
Yeong hanya melongo kaget seolah merasa telah dipermainkan. Selama ini Jang
Yoon selalu bilang tertarik padanya, jadi dia pikir pria itu menyukainya. Jang
Yoon lantas bilang dia hanya tertarik padanya, dan dia mungkin akan menyukainya
karena terus tertarik padanya. Yi Yeong menghebuskan napas lega, karena dia
pikir Jang Yoon telah mempermainkannya. Lalu dia memberikan uang tugas Jang
Yoon dan bilang dia tidak ingin Jang Yoon menyanyi untuknya lagi.
Malamnya, Yi Yeong
berusaha untuk tidur. Tapi Jang Yoon terus menelponnya, lalu mengetuk pintu
rumahnya. Yi Yeong membuka pintu dengan kesal dan bertanya apa yang Jang Yoo
lakukan malam-malam begini. Jang Yoon mengaku belum setuju dengan memutuskan
kontrak dan mengaku masih ingin bekerja untuk nya. Dia ingin masuk untuk
bernyanyi, tapi Yi Young menahannya. Kalau begitu, Jang Yoon pun mengajaknya
untuk bicara di luar karena dia ingin mengobrol dengan Yi Yeong.
Akhirnya mereka
mengobrol di sebuah tempat yang cukup indah. Jang Yoon meminta Yi Yeong
bercerita tentangnya. Yi Yeong lantas bercerita tentang kecelakaan yang
merenggut nyawa orangtuanya saat berumur 5 tahun. Jang Yoon kemudian juga
menceritakan tentang dirinya yang pintar, pandai bermain piano, dan ketika
sekolah menjadi kapten sepak bola. Yi Yeong mencoba menebak pasti Jang Yoon
tidak memiliki teman karena dia arogan. Jang Yoon membenarkan.
 |
| iwhys/KBS |
 |
| iwhys/KBS |
Saat menuruni
tangga, Yi Yeong hampir terjatuh karea terpeleset, tapi jang Yoon cepat
menangkapnya. Yi Yeong melihat bibir Jang Yoon dan bertanya apakah dia boleh
menciumnya. Jang Yoon hanya terdiam mendengarnya dengan ekspresi sedikit
terkekut. Yi Yeong menjadi gugup dan bilang dia merasa cocok dengan Jang Yoon
karena mereka seolah memiliki penderitaan yang sama. Jang Yoon mendekat dan
langsung mencium Yi Yeong.
Yi Yeong memulai
aktifitas paginya dengan wajah berseri. Dia mengirim pesan pada Jang Yoon
dengan bertanya apakah tidur nya nyenyak, lalu mengabarkan kalau dia akan
berangkat kerja. Di jalan dia bertemu senior Nyonya Wang yang sering berkata
kasar padanya. Yi Yeong menyapanya, tapi Nyonya Wang mengabaikannya. Tiba-tiba
sorang pencopet lari setelah mengambil tas milik Nyonya Wang dengan cepat
menangkapnya hingga akhirnya pencuri itu berhasil di bawa ke kantor polisi. Nyonya
Wang terlihat senang dan bisa berbicara lebih baik dari sebelumnya. Dia bahkan membuat
Michel mau membantu Yi Yeong belajar timpani.
Di dapur, Jang Yoon
kembali mengirim pesan pada Jang Yoon kalau dia akan segera pulang kerja. Dia
meminta Jang Yoon agar tidak lupa untuk makan malam. Dia seperti tengah
kasmaran padahal pesannya sebelumnya belum dibalas. Tiba-tiba Joo Wan datang
dan mengajaknya untuk pergi bersama.
Di lain sisi, Eun Joo
mengomeli Shin Young yang tengah latihan biola. Menurutnya permainan biola Shin
Young sangat jelek, seperti sampah. Eun Joo mengejek Shin Young yang berpikir
pasti akan lulus karena dia kaya, tapi faktanya permainnya sangat buruk. Dia
bisa membuat kandidat miskin yang kompeten gagal di audisi. Shin Young balas
Eun Joo yang sama buruknya dengannya karena dia dibayar oleh ibunya.
 |
| iwhys/KBS |
 |
| iwhys/KBS |
Eun Joo
terdiam lalu seorang pria datang. Pria itu bisa melihat Shin Young pergi dengan
kesal. Pria itu menghampiri Eun Joo dan mengingatkan agar Eun Joo jangan
seperti ini lagi karena dia hanya bertugas memastikan mereka tidak gagal dalam
tes. Eun Joo terlihat tidak nyaman dan memutuskan pergi dari sana. Si pria
bilang dirut meminta memberi Shin Young perhatian khusus, jadi dia mengingatkan
agar Eun Joo bekerja lebih baik. Eun Joon terlihat kesal dan pulang dengan
kondisi marah.
Prof Song senang
melihat Joon Wan dan Yi Yeong datang dengan membawakan bunga. Joo Wan memuji
prof Song yang konsernya di Jermannya begitu menakjubkan. Yi Yeong memberikan
bucket bunga dan bilang sudah lama mereka tidak bertemu. Prof Song mengingat Yi
Yeong lalu bertanya benarkah Yi Yeong bekerja di orchestra. Yi Yeong mengaku
sudah dipecat, prof Song kaget mendengarnya.
Eun Joo memilih pergi
mengunjungi kampusnya. Di sana dia melihat seorang tengah berlatih biola. Eun
Joo terlarut sebentar menikmati permainnya. Lalu dia teringat dengan masa
lalunya, saat dosen mengingatkan waktu tes segera berakhir, jadi dia meminta
Eun Joo meletakkan lembar jawaban di atas meja. Eun Joo juga teringat dengan
Jang Yoon. Dia berusaha berpikir dan akhirnya ingat siapa Jang Yoon.
Jang Yoon pulang kerja
dan membaca pesan dari Yi Yeong. Lalu dia melihat Eun Joo menunggunya di depan
rumah. Eun Joo mengejek, ternyata separuh yang Jang Yoon tulis di resume itu
palsu. Jang Yoon terdiam dan bisa menebak Eun Joo telah mengetahui
identitasnya. Jang Yoon memuji Eun Joo yang ternyata luar biasa. Eun Joo
bertanya bagaimana dia bisa masuk orchestra dan bahkan menjadi tetangga Yi
Yeong. Jang Yoon bertanya apa yang Eun Joo inginkan. Eun Joo mengaku penasaran,
dia tau nama aslinya bukan Jang Yoon, lalu siapa sebenarnya nama aslinya?
 |
| iwhys/KBS |
 |
| iwhys/KBS |
Jang Yoon memegang
tangan Eun Joo dengan kuat hingga Eun Joon mengumpat sakit. Eun Joo terlihat
sinis dan menebak apakah Jang Yoon sengaja mendekati maestro Nam agar bisa
masuk ke orkestra. Eun Joo bertanya apa tujuannya? Apa tujuannya hidup dengan
meniru seseorang yang sudah meninggal. Jang Yoon mendekatinya dan bertanya
siapa seseorang yang sudah meninggal itu. Eun Joo panik dan takut melihat Jang
Yoon mendekatinya. Eun Joo dengan takut mengancam akan memberitahu semua orang
bahwa dia memakai nama palsu. Jang Yoon mengaku tidak takut.
Di lain sisi, Yi Yeong
menemukan poster orchestra Philharmonic asia dengan foto Kim Ian disana. Yi
Yeong bertanya pada Joo Wan apakah dia mengenalnya, lalu memberitahu kalau dia
adalah Kim Ian. Joo Wan hanya terdiam.
Flasback.
Ian tergeletak dengan
bersimbah darah di tengah hujan lebat. Terlihat dia memakai cincin di telunjuk
tangannya. Seorang pria memakai masker dan jaket menatap Ian yang tak sadarkan
diri. Dia membuka masker, dan bisa dilihat pria itu adalah Joo Wan.
Bersambung ke Sinopsis
I Wanna Hear Your Song Episode 9
loading...