Sinopsis Her Privat Life Episode 2 : Maaf, Karena Pura-pura Seperti Orang Normal


Doek Mi kini berada tepat di depan Ryan. Dia teringat hari dimana dia melamar kerja. Saat itu, direktur Eom begitu kesal dengan anaknya yang seorang fangirl hingga menghabiskan banyak uang. Dia berharap tidak akan mendapatkan seorang karyawan fangirl juga. Mengingat itu, Doek Mi sedikit cemas. Akankah kepura-puraannya menjadi orang normal akan segera terbuka.
Rupanya Ryan menanyakan dimana ruang direktur. Doek Mi sedikit lega karena Ryan tidak mengingat telah bertemu di bandara dan hanya mengingat pertemuan pertama mereka di pelelangan. Tapi Dok Mi sedikit bingung ketika Ryan mengungkit kembali mengenai pelelangan itu. Dia penasaran siapa klien yang meminta Doek Mi membeli lukisan Lee Sol. Doek Mi bilang dia tidak bisa memberitahu siapa kliennya karena ini privasi. Ryan menebak, mungkinkah itu Shi An?
herprivatelife
herprivatelife
Doek Mi kaget dan langsung bilang dia tidak mengenal Shi An maupun idol lain. Dia juga membenci idol berwajah cantik. Lalu, dia mengalihkan topik pembicaraan. Sungguh, Doek Mi merasa menyesal mengatakan ini. Bagaimana mungkin dia katakan membenci Shi An yang begitu dia cintai? Doek Mi kesal, gara -gara pria ini dia jadi harus menjelek-jelekkan Shi An. Doek Mi pun melakukan pengakuan dosa karena telah pura-pura tidak tau dengan orang yang dia cintai dan bahkan menjelek-jelekkannya. Doek Mi meminta maaf karena dosa-dosanya pada Shi An. 
Episode 2: Maaf, Karena Pura-pura Seperti Orang Normal
Doek Mi semakin kesal tatkala tau rupanya Ryan lah yang menjadi direktur baru menggantikan direktur Eom dan mencela galery seni yang selama ini menurutnya tidak seperti galeri seni tapi seperti pameran koneksi. Untuk itulah, Ryan berencana memutus koneksi dengan pendahulu. Tidak sebatas itu, Ryan bahkan menyebut Doek Mi sebagai orang yang mudah menyerah pada dirinya sendiri, tidak punya rasa, dan hanya bisa mengikuti perintah atasannya yang tak lain adalah direktur Eom. Dan, yang membuatnya sedikit bingung, dia melihat buku catatannya ada di Ryan.
Lantas, Doek Mi pun langsung curhat atas kekesalannya dengan pria yang dia temui di pelelangan, bandara, dan kini menjadi direkturnya. Sun Joo justru berpikir ini adalah takdir tapi begitu melihat ekspresi Doek Mi yang semakin cemberut Sun Joo langsung bilang bahwa pria itu terdengar sedikit mengerikan. Tapi setidaknya Doek Mi bersyukur karena pria itu tidak melihat wajahnya ketika di bandara waktu itu. Doek Mi pun menyandarkan kepalanya di bahu Sun Joo karena lega.
Ryan melihat Sun Joo bersama Doek Mi di cafe. Dia melihat Doek Mi menyandarkan kepalanya di bahu Sun Joo dan tersenyum bahagia. Dari sana, Ryan berpikir mereka benar-benar pasangan saling mencintai. Dia teringat saat dimana dia memberikan kartu apartemennya Sun Joo karena kasihan ketika Sun Joo bilang dia sangat mencintai seseorang tapi mereka tidak mudah bertemu. Ryan berpikir orang yang dicintai Sun Joo adalah Doek Mi. Ditambah lagi dia melihat Sun Joo dan Doek Mi berpelukan bahagia ketika mendapatkan suit room. (Padahal ketika itu mereka bahagia karena bisa tidur di  kamar yang pernah ditempati Shi An, haha).
herprivatelife
herprivatelife
Eung Ki datang bersama Geon Woo, anak Sun Joo. Eung Ki penasaran apa yang terjadi dengan Doek Mi hingga dia terlihat tidak bersemangat. Sun Joo menceritakan kalau kedok penyamaran diri Doek Mi hampir saja ketahuan hari ini. Eung Ki mengejek, menurutnya itu bukan masalah besar. Doek Mi langsung marah dan bilang Eung Ki tidak tau apa-apa tentang bekerja di kantor. Doek Mi bisa membayangkan, Kyung Ah akan mengejeknya jika tau dia seorang fangirl, dan direktur Eom akan langsung memecatnya. Ini adalah hal paling menakutkan. Karena orang seperti Eung Ki lah dia ingin terus menyamar menjadi orang nornal. Eung Ki mengingatkan bahwa dia juga tidak memberitahu ibu soal Doek Mi yang pura-pura bekerja padahal nge fangirl. Eung Ki balik mengancam akan memberitahu ibu mereka soal ini jika Doek Mi tidak bersikap baik padanya. Doek Mi memastikan, mereka akan mati berdua jika Eung Ki sampai memberitahu ibunya.
herprivatelife
herprivatelife
Pagi ini, Doek Mi melihat Kyung Ah dan Yoo Sub tengah melihat video Ryan Gold tengah melukis. Mereka memuji Ryan yang hebat dan juga tampan. Dia sempat menjadi pelukis terkenal di New York. Doek Mi hanya diam dan berguman dalam hatinya kalau dia memang cukup menarik, tapi agak sulit. Tiba-tiba pria yang mereka sebut itu datang dengan wajah lusuh karena ikut berdesak-desakan naik kereta.
Doek Mi kembali memperkenalkan diri karena kemaren belum sempat memperkenalkan dirinya secafa lengkap. Ryan meminta mereka menghentikan perkenalan karena dia sudah tau nama mereka dan menyuruh memulai rapat saja. Dalam rapat, Ryan membatalkan rencana pameran pelukis Ahn Myeong yang sudah direncanakan Doek Mi sebelumnya dan justru berpikir membuka pameran dengan mengundang artis.
Jelas, sikap Ryan tidak hanya membuat Doek Mi kesal, tapi juga membuat Yoo Sub sedikit kesal. Yoo Sub menyebutnya sebagai orang sinting, tapi mungkin lebih tepatnya orang sinting yang tampan. Orang sinting sesungguhnya dia berikan pada mantan direktur Eom yang tiba-tiba menghubunginya untuk segera ke rumah sakit.
herprivatelife
herprivatelife
Di dalam, Doek Mi masih berdebat dengan Ryan. Doek Mi meminta Ryan untuk tidak membatalkan pameran Ahn. Ryan bilang dia akan mempertimbangkannya, dan meminta Doek Mi mengatur jadwal pertemuannya dengan pelukis Ahn untuk membicarakan masalah itu. Doek Mi dengan wajah kesal menyetujuinya. Dia pun pergi ke rumah pelukis Ahn dan entah bagaimana, pelukis Ahn ternyata sudah tau kabar buruk tersebut padahal Doek Mi tidak memberitahunya. Pelukis Ahn berpikir bagaimana jika dia yang lebih dulu membatalkan pamerannya saat bertemu Ryan karena dia ingin menjaga harga dirinya. Tapi dia bingung apakah seperti itu akan membuatnya seperti pecundang. Doek Mi minta maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelukis Ahn.
Pagi ini, Doek Mi datang ke ruangan Ryan tapi tidak menemukannya disana karena Ryan tengah sibuk pemotretan di gelery. Doek Mi tidak menyia-nyiakan kesempatan, dia langsung mencari buku catatannya di dalam laci meja Ryan. Tapi dia tidak menemukan apapun. Saat dia tengah sibuk mencari itu, tiba tiba saja Ryan datang. Doek Mi mencari alasan dengan bilang tempat ini memiliki pencahayaan yang bagus untuk pemotreran. Ryan hanya kebingungan sendiri dengan sikap aneh Doek Mi.
Doek Mi sedikit kecewa karena tidak menemukan buku catatannya. Dia memilih pergi ke ruang penyimpanan galery agar suasana hatinya membaik. Tidak lama dia disana, Ryan datang dan menyuruhnya keluar karena dia sudah dipecat. Doek Mi kaget dan bertanya alasan dia dipecat. Ryan memperlihatkan surat sertifikasi konten. Rupanya pelukis Ahn telah terlebih dulu membatalkan pameran galery seni. Ryan yakin, Doek Mi telah terlebih dulu memberitahu rencana pembatalannya pada pelukis Ahn. Doek Mi membenarkan. Ryan terlihat kesal dan tidak habis pikir Doek Mi melakukan itu, padahal sebelumnya dia sudah bilang bahwa dialah yang akan mengatakan langsung pada pelukis Ahn.
herprivatelife
herprivatelife
Doek Mi beralasan dia telah menjadi kurator selama 5 tahun jadi dia berpikir bisa melakukan itu. Lagian, reaksi pelukis Ahn akan sama baik dia ataupun Ryan yang mengatakannya. Ryan terlihat semakin marah. Lima tahun menjadi kurator bahkan tidak bisa membuat Doek Mi berpikir dengan baik. Dan, bagaimana mungkin hasilnya akan sama, jika dia yang mengatakan pada pelukis Ahn, maka dia akan mencari alternatif lain seperti pameran seni New York. Hasilnya tidak akan hancur seperti ini. Ryan menambahkan, proposal pameran yang dibuatnya juga hilang, apakah mungkin Doek Mi juga yang mengambilnya? Doek Mi membantah, dia tidak tau sama sekali mengenai proposal itu. Ryan tidak percaya dan yakin Doek Mi lah biang keroknya. Doek Mi hanya terdiam dan keluar begitu Ryan mengusirnya.
Doek Mi datang ke rumah pelukis Ahn, tapi tidak ada orang. Lantas, diapun mengirimkan pesan permintaan maaf dan agar pelukis Ahn mau memberinya kesempatan untuk bertemu lagi. Doek Mi sedikit tertekan dengan kondisi ini. Besok paginya, disaat Kyung Ah dan Yoo Sub bekerja di kantor, Doek Mi justru menikmati makanan sambil menonton Shi An. Rasa tertekannya hanya akan hilang dengan menonton cintanya, Shi An. Doek Mi mengomel sendiri betapa ruginya Ryan karena telah memecatnya.
Doek Mi pulang ke rumah orangtuanya dan mendapati ibu dan ayahnya tengah bertengkar. Ibunya marah lantaran ayahnya hendak mengoperasi neneknya yang sakit sendi sementara mereka tidak punya uang. Nyonya Ko mengeluhkan suaminya yang hanya bekerja mengumpulkan batu yang tak berguna sementara dia yang bekerja siang malam. Lalu, sekarang suaminya hendak mengambil semua uang mereka untuk biaya operasi ibunya. Doek Mi tidak percaya ibunya berbicara begitu kasar. Dia mencoba membela sang ayah dengan bilang bahwa nenek adalah ibu kandung ayah, jadi wajar jika ayah ingin mengobati sakitnya. Mendengar itu, nyonya Ko semakin marah dan bilang kalau Doek Mi hanya pamer dengan bekerja di galery dan sejak kecil dia membesarkan Doek Mi kini Doek Mi justru membela ayahnya. Nyonya Ko sudah tidak tahan dan menyuruh anaknya keluar dari rumah.
herprivatelife
herprivatelife
Doek Mi ikut marah mendengar ucapan ibunya. Dengan emosi, Doek Mi bilang kalau mereka tidak tau apa yang dia rasakan saat bekerja di galeri dan bagaimana orang memperlakukannya. Sebelum Doek Mi berbicara lebih banyak kata menyakitkan, Eung Ki segera menenangkannya. Doek Mi memberikan kartu kreditnya dan meminta ayah menggunakannya untuk biaya rumah sakit nenek dan dia juga meminta ibunya ikut membeli sesuatu dan menjaga kesehatannya dengan uang itu. Setelah itu, Doek Mi keluar meninggalkan orangtuanya yang hanya bisa diam dengan pikirannya masing-masing.
Hari ini Doek Mi berakhir dengan acara minum soju dan karaoke berama Eung Ki dan Sun Joo hingga mabuk. Doek Mi menceritakan dia yang dipecat oleh direkturnya. Sun Joo dan Eung Ki ikut sedih mendengarnya. Sun Joo menyarankan Doek Mi untuk bekerja di kafenya saja jika dia merasa tambah frustasi di rumah. Sun Joo bilang kafenya cukup ramai dan banyak pria tampan seperti Shi An yang datang. Doek Mi berpikir itu ide yang bagus.
Besoknya, Doek Mi terlihat berada di kafe Sun Joo sebagai kasir. Betapa kesalnya Doek Mi begitu melihat pelanggan yang tak lain dan tak bukan adalah Ryan. Doek Mi langsung menyindir dengan bertanya apakah Ryan pelanggan tetap dan akan terus datang ke sana. Ryan balik bertanya apakah Doek Mi memiliki banyak waktu sehingga berlama-lama menerima pesananya. Dengan kesal Doek Mi bilang dia memiliki banyak waktu senggang berkat Ryan. Ryan bilang dia justru sangat sibuk jadi dia ingin segera mendapakan pesanannya. Doek Mi ogah ogahan menanyakan apa yang Ryan inginkan. 
herprivatelife
herprivatelife
Sun Joo yang melihatnya meminta Doek Mi menyiapkan latte dengan susu kental tanpa ekspreso. Itu adalah minuman yang sering dipesan Ryan. Doek Mi kembali meledek pesanan Ryan yang aneh.
Apa kau tau betapa besar peran ekspreso dalam latte?
Bagaimana perasaan ekspreso jika mendengar kau tidak menginginkannya?
Apa kau tau bagaimana rasanya ditendang seperti itu?
Disaat Doek Mi sibuk dengan sindirannya, Sun Joo ternyata telah selesai membuat pesanan Ryan. Doek Mi masih memperlihatkan wajah sinis bahkan setelah Ryan pergi dari sana.
Baru saja tiba di kantor, Ryan sudah mulai memberikan kritik dan tugas baru pada Kyung Ah. Kyung Ah hanya mamu mengha napas dan tidak percaya ternyata Ryan serius ingin memecat kurator handal mereka. Tiba-tiba, Yoo Seub datang dengan wajah panik mengabarkan berita buruk.
Kyung Ah dan Yoo Seub menunggu Doek Mi selesai melayani pelanggannya. Setelah itu mereka langsung mengatakan soal lukisan yang berjamur setelah dipinjam oleh Saebit Galery. Bahkan mereka tidak mau tau dan justru bilang mentor mereka buruk. Mendengar itu, Doek Mi langsung marah dan langsung ke galery memeriksa lukisan itu. Doek Mi juga langsung menelpon Saebit soal lukisan itu. Saebit galery justru bilang mereka telah menerima lukisan itu dalam keadaan berjamur. Lantas, Doek Mi menegaskan agar Saebit mengembalikan semua lukisan yang mereka pinjam. Doek Mi berpikir untuk mencari tau darimana jamur itu berasal.
Kyung Ah menemui Ryan di ruangannya dan meminta Ryan untuk mengembalikan posisi kurator Sung Doek Mi. Ryan bingung, atas alasan apa dia harus melakukan itu. Kyung Ah bilang bahwa sebenarnya Doek Mi tidak bersalah. Kyung Ah menceritakan pertemuannya dirumah sakit dengan mantan direktur Eom. Sebenarnya mantan direktur Eom lah yang telah memberitahu pelukis Ahn tentang Ryan yang ingin membatalkan pameran, dan masalah proposal yang hilang itu juga diambil oleh mantan direktur Eom. Untuk itulah, Kyung Ah meminta maaf karena tidak mengatakannya dan meminta Ryan untuk membawa Doek Mi kembali. Kyung Ah juga memohon agar Ryan tidak memberitahu mantan direktur soal ini karena jika dia tau Kyung Ah membocorkannya maka dia bisa dikubur hidup-hidup. Ryan mengerti dan berterimakasih karena Kyung Ah mau jujur.
herprivatelife
herprivatelife
Malam itu, Ryan langsung menemui Doek Mi untuk meminta maaf dan memintanya untuk bekerja kembali. Doek Mi menerima permintaan maafnya, tapi tidak untuk bekerja di galery. Doek Mi tidak mau seenaknya dipecat seperti itu dan dia juga yakin dia diminta kembali hanya untuk membersihkan kekacauan yang terjadi di galery. Ryan bilang dia mengerti, tapi dia harap Doek Mi tidak kelewat batas. Dengan sinis, Doek Mi kembali bilang tidak akan kembali lagi ke galery. Melihat Doek Mi bersikukuh, Ryan tidak peduli dan bilang kalau kafe itu sepertinya lebih cocok untuk Doek Mi. Mendengar itu, Doek Mi semakin kesal dan menawarkan apakah Ryan ingin dibuatkan latte susu kental tanpa ekspreso lagi. Ryan bilang dia lebih ingin es mint coklat karena lembur. Doek Mi langsung memberikan keinginan Ryan dengan senang hati.
herprivatelife
herprivatelife
Ketika menutup kafe, Eung Ki penasaran apa yang membuat Doek Mi kelihatan begitu bahagia. Doek Mi bilang dia sudah balas dendam. Dia dengar pria itu terobsesi dengan kesehatannya, jadi Doek Mi sengaja memasukkan espreso ke dalam minumannya. Eung Ki bilang itu cukup kejam, bahkan Doek Mi bisa membuat film dengan cerita itu.
Tiba-tiba pelukis Ahn menelponnya. Doek Mi mengangkatnya dan langsung meminta maaf. Pelukis Ahn meminta maaf balik karena dia merasa bersalah hanya mendengar kan direktur Eom. Doek Mi senang dan bertanya apakah pelukis Ahn ingin berbicara dengan direktur. Pelukis Ahn setuju. Doek Mi pun pergi ke galery menemui Ryan karena Ryan tidak mengangkat teleponnya. Alangkah kagetnya Doek Mi mendapati Ryan tergeletak di lantai. Dengan bantuan Eung Ki, mereka lalu membawanya ke rumah sakit. Doek Mi syok mendengar dokter mengatakan kalau Ryan hampir mati karena alergi kafein. Dokter penasaran apa yang membuat pria ini meminumnya padahal dia yakin pria ini tau dia alergi. Eung Ki bilang bagaimana jika seseorang sengaja membuatkan minuman itu untuknya. Dokter itu bilang itu adalah sebuah percobaan pembunuhan. Mendengar itu, Doek Mi semakin panik dan mencoba memastikan pria itu masih hidup.
herprivatelife
herprivatelife
Ryan lalu dipindahkan ke ruang rawat. Doek Mi berada di sana menemaninya, menyeka keringatnya dan melihat Ryan mengalami mimpi buruk. Mungkin karena terlaku takut, Doek Mi akhirnya juga mengalami mimpi buruk dimana dia ditahan oleh polisi karena melakukan pembunuhan berencana dengan sengaja memasukkan kafein ke dalam minuman Ryan Gold. Dalam mimpi itu, penyamaran Doek Mi sebagai fansgirl akut juga terbongkar. Ini mengerikan. Doek Mi begitu ketakutan hingga dia tidak sadar menggenggam tangan Ryan. Ryan langsung terbangun tepat disaat Doek Mi juga bangun. Doek Mi langsung merapikan sendal jika Ryan ingin turun dan memberikan air putih. Tapi sepertinya Ryan tidak percaya lagi dengan minuman yang diberikan Doek Mi.
Ryan mulai bicara soal kemaren. Doek Mi langsung menyela, soal kemaren dia meminta maaf. Dia sungguh tidak tau Ryan alergi dengan kafein, untuk itu dia sungguh minta maaf. Wajah Doek Mi adalah wajah penyesalan. Ryan melanjutkan pembicaraan soal kemaren yang dia maksudkan adalah mengenai bagaimana Doek Mi menemukannya. Doek Mi bilang pelukis Ahn menelpon dan ingin berbicara dengan direktur, jadi dia mencarinya ke galery dan menemukan Ryan pingsan. Ryan mengerti dan meminta Doek Mi mengatur jadwal dengan pelukis Ahn. Doek Mi setuju dan terlihat antusias, itu artinya Ryan telah memaafkannya. Doek Mi juga bersedia akan kembali bekerja di galeri. Ryan setuju dan mengajak Doek Mi ketemuan dengan seorang kolektor bernama Cha Shi An dari White Ocean untuk karya seni mereka. Ryan meminta Doek Mi untuk tetap ramah meskipun dia membenci idol berwajah cantik seperti yang pernah dibilangnya sebelumnya. Doek Mi mengangguk kecil sembari menahan hatinya yang bergejolak hebat.
herprivatelife
herprivatelife
Doek Mi langsung menumpahkan kebahagiaannya di rumah. Dia terus bersenandung menyebut nama Shi An. Dia teringat video Shi An yang memperlihatkan lukisan gelembung yang dia sukai di rumahnya. Dan, sekarang dia sendiri yang akan datang ke rumah itu bertemu Shi An. Wah, Doek Mi tidak bisa menunggu lagi hari esok.
Di sisi lain, di rumahnya Ryan tengah memandangi dengan seksama dua lukisan gelembung karya Lee Sol yang dia dapatkan.

Bersambung ke Sinopsis Her Privat Life Episode 3

loading...