Rabu, 25 September 2019
Yi Do mengakhiri
konferensinya dengan pengakuan mengejutkan. Saat dia keluar dari sana, para
wartawan tidak hentinya bertanya mengenai ini. Yi Do mengaku dialah pria yang
dicintai Ye Rin, bahkan mereka telah tinggal bersama selama 3 bulan. Ji Na dan sek Park tampak kesal dengan jalan
pikiran Yi Do. Bukannya menenangkan masalah, dia baru saja telah membuat
masalah semakin buruk. Yi Do tidak peduli dan pergi dari sana menemui Ye Rin.
Nyonya Joo Kaget
mendengar Yi Do mengaku Ye Rin adalah kekasihnya. Sementara Min Jae begitu syok
dan menitikkan air mata melihatnya. Dia duduk di balkon dan masih memikirkan
pengakuan Yi Do. Tiba-tiba Yi Do datang dengan senyuman. Mereka saling menatap
sebentar. Min Jae tidak tahan untuk tidak bertanya kenapa Yi Do mengatakan itu
di konferensi persnya. Bukannya menjawab, Yi Do justru meminta izin apakah dia
boleh menciumnya. Min Jae menganggu. Yi Do mendekat dan langsung mencium Min
Jae dengan manis. Lalu mereka berjalan di taman dengan raut wajah malu-malu.
Min Jae merasa begitu bahagia, tapi dia jugaa khawatir dan bertanya pada
dirinya sendiri apakah ini benar dan apakah tidak masalah jika dia mencintai Yi
Do? |
| perfume |
 |
| perfume |
Di lain sisi, tuan Kim
tampak kesal setelah melihat berita itu. Tiba-tiba selingkuhannya datang dan
bertanya kenapa tuan Kim tidak datang ke rumahnya sementara dia dan orangtuanya
sudah menunggu lama. Dia menagih janji tuan Kim yang segera bercerai dan
menikah dengannya di musim semi mendatang. Tuan Kim langsung marah dan memperingatkan
kalau dia tidak akan bercerai. Wanita itu kaget dan bertanya alasan kenapa tuan
Kim melakukan itu padanya. Dia memukul tuan Kim karena kecewa. Tuan Kim semakin
kesal dan mendorongnya dengan kasar.
Min Jae pergi ke
minimarket dengan menggunakan masker. Dia melihat majalah dan mendapati
skandalnya menjadi berita utama. Bukan lagi soal skandal seksnya, kini judul
dari berita itu adalah Yi Do versus Min
Suk atau perang antara adik kakak,
dan Antara Yi Do dan Min Suk, siapa
kekasih Ye Rin sebenarnya? Min Jae mengeluh kondisinya yang begitu kacau.
Saat itu, ada dua gadis yang melihat Min Jae tengah duduk di minimarket sambil
minum kopi dan membaca majalah. Mereka tidak habis pikir Min Jae begitu santai
saat orang-orang ricuh karena skandalnya. Lantas mereka mengambil foto dan
menguploadnya dengan caption,” Min Ye Rin menikmati kopi di tengah semua yang
terjadi”
 |
| perfume |
 |
| perfume |
Ketika Min Jae hendak
pergi, sudah banyak orang yang menghadangnya. Mereka menuding Min Jae yang
lancang dan kurang ajar karena santai di saat masalah yang terjadi. Soo Yeon
yang berada di sana bilang Ye Rin itu adalah monster. Dia teringat ketika dia
berkelahi di kamar mandi. Saat itu, Ye Rin berubah menjadi tubuh gemuk dan
menghajarnya. Soo Yeon bilang dia akan membuktikannya dan meminta orang-orang
memegang tangan Ye Rin. Saat itu, Soo Yeon sudah bisa membayangkan Ye Ri akan
berubah menjadi wanita gendut setelah mengambil parfumnya.
Soo Yeon tersenyum
seakan bisa membayangkannya. Kemudian dia mengambil parfume Min Jae dan bilang
pada semua orang kalau Ye Rin akan berubah ketika dia mengoleskan parfum itu.
Min Jae panik, bukan karena Soo Yeon hendak mengoleskan parfum itu, tapi lebih
kepada cemas jika parfume itu tumpah. Min
Jae merebut parfum itu dan mengoleskan sendiri ke tubuhnya. Tidak ada yang
berubah. Mereka kecewa dan mengomeli Soo Yeon yang berbohong. Soo Yeon hanya
bisa melongo kaget karena malam itu dia benar-benar melihatnya berubah.
 |
| perfume |
 |
| perfume |
Ji Na dengan wajah
muram bertanya apakah Yi Do serius menyukai Ye Rin. Yi Do bilang dia serius. Ji
Na tidak habis pikir, bagaimana mungkin Yi Do bisa jatuh cinta dengan seseorang
yang baru 3 bulan dikenalnya. Yi Do mengeluarkan gambar seorang gadis. Dia
bercerita namanya Min Jae Hee. Dia adalah gadis yang dulu pernah
menyelamatkannya ketika dia hendak tenggelam. Dia adalah cinta pertamanya,
hanya dia. Dia berusaha untuk melupakannya, tapi Ye Rin muncul. Semua tentang
Min Jae Hee ada padanya, dia tidak hanya mirip, tapi dia bahkan sama persis
dengan Min Jae Hee dalam segala hal. Karena itulah, sekarang dia tidak bisa
lagi menjauh dari Ye Rin. Ji Na akhirnya tau kenapa Yi Do terlihat begitu
tertarik dengan Ye Rin. Ji Na keluar dari sana dan hanya mampu menangis di balik
tembok.
 |
| perfume |
 |
| perfume |
Di lain sisi, Min Jae
masih dikepung oleh penggemar Min Suk. Mereka menuntut agar Min Jae memberikan
klarifikasi soal hubungannya dan Min Suk. Min Jae bingung karena dia bertekad
untuk melindungi idolanya, Min Suk tapi di lain sisi dia juga tidak bisa
mengakui Min Suk pacarnya yang sesungguhnya, bukan Yi Do. Alhasil, dia hanya
menjawab asal-asalan yang membuat penggemar semakin kesal. Tiba-tiba seorang
pria dengan helm menggendong Min Jae kabur dari sana. Rupanya pahlawan itu
adalah Min Suk.
Min Jae berakhir di
dapur Min Suk karena Min Suk yang ingin dibuat macaroon. Min Suk bilang ibunya
menyukai macaroon jadi dia ingin menghadiahinya makanan itu saat hari
ulangtahun pernikahannya. Min Jae mengerti dan bertanya kemana ayah Min Suk.
Min Suk bercerita ayahnya telah meninggal 3 tahun lalu. Min Jae menyayangkan,
mereka seharusnya bisa bersama lebih lama karena Nyonya Joo harus menunggu
lebih dari 11 tahun. Min Suk tersenyum dan pasti sulit bagi Min Jae
mendengarkan ibunya bercerita sepanjang malam. Min Jae menyanggah, menurutnya
itu adalah cerita yang berarti.
 |
| perfume |
 |
| perfume |
Yi Do kagum memandangi
desain baju yang baru saja dibuatnya khusus untuk Min Jae. Dia menghubungi Min
Jae untuk meminta bertemu, tapi Ye Rin tidak bisa karena tengah sibuk memasak
untuk membantu nyonya Joo yang memiliki acara hari ini. Yi Do kesal dan
bertanya apakah Ye Rin itu gadis makanan? Min Jae membenarkan. Ye Rin bilang
itu benar, selama ini dia memang gadis makanan. Yi Do membantah. Dia gadis
makanannya, bukan gadis makanan orang lain. Dia tidak mau Ye Rin memasak untuk
orang lain. Ye Rin hanya diam mendengarnya. Yi Do tidak punya pilihan lain
selain membiarkannya dan mengajaknya untuk bertemu besok.
Semua tamu sudah
pulang, Ye Rin hendak membersihkan meja tapi Nyonya Joo justru mengajaknya
untuk minum bersama. Saat itu, nyonya Joo bertanya apakah Ye Rin telah
memikirkan tawarannya. Ye Rin dengan wajah menyesal bilang dia tidak bisa
bekerja dengan nyonya Joo. Nyonya Joo mengerti, lalu blak-blakkan bertanya
apakah Ye Rin tidur dengan putranya. Ye Rin kaget sampai-sampai dia menumpahkan
minumannya. Dia bingung harus menjawab apa. Nyonya Joo bilang jika mereka tidak
tidur, paling tidak mereka telah berciuman. Lagi-lagi Ye Rin hanya kebingungan
dengan pertanyaan Nyonya Joo dan bilang itu tidak disengaja.
 |
| perfume |
 |
| perfume |
Nyonya Joo bercerita,
keluarga mereka mungkin terlihat mewah dan penuh dengan masalah hubungan, tapi
dia mengaku mereka sebenarnya polos dalam urusan cinta. Cinta mereka murni dan
itu sudah tertanam dalam gen keluarga mereka. Nyonya Joo lantas mengajak Ye Rin
bersulang.
Bersambung
ke Sinopsis Perfume Episode 18
loading...